Saturday 1 April 2017

MAKALAH STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN (ASPEK HUKUM DAN PELAKSANAAN PROYEK)

1.1             
STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN



a.       PresidenDirektur
Sebagai pimpinan puncak perusahaan yang membuat dan menetapkan keputusan-keputusan dan kebijaksanaan – kebijaksanaan dari perusahaan serta bertanggung jawab atas operasional secara keseluruhan dan bertanggung jawab kepada Share Holders.

b.      Direktur Marketing

1.      Bertanggung jawab untuk mengembangkan dan mengerahkan sistem-sistem prosedur, policy rencana serta dalam bidang marketing terutama : sales Target, Sales coordination, Marketing Expanses.
2.      Bertanggung  jawab atas semua keputusan yang diambil tentang Policy dan prosedur atas semua biaya marketing yang dikeluarkan, yang bertujuan demi kepentingan perusahaan dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
3.      Bertanggung  jawab atas tercapai target yang telah ditentukan perusahaan dalam bidang marketing dengan keuntungan  seoptimal mungkin dari semua proyek yang dikerjakan secara efisien.
Kewajiban dan wewenang :
1.      Mempersiapkan, mengkoordinasi, merencanakan, memonitor dan mengendalikan semua kegiatan – kegiatan dalam bidang marketing.
2.      Mengatur agar pelaksanaan  marketing plan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan antara lain Pricing, Profit Margin, sales Volume dan Marketing Expenses.
3.      Membuat evaluasi prestasi yang dihasilkan oleh divisi marketing serta memberikan pengarahan – pengarahan dan koordinasi yang baik disemua jajaran divisi marketing.
4.      Menjaga dan mengontrol administrasi penjualan.
5.      Berhubungan dengan para top client, baik dalam rangka memperkenalkan perusahaan, maupun untuk mendapatkan proyek – proyek baru.
6.      Bersama – sama direktur yang lain melaksanakan kebijaksanaan harga sehubungan dengan tender yang diajukan.

c.       DirekturKeuangan

Tugas dan tanggung Jawab :
1.      Bertanggung jawab dengan mengawasi, meneliti administrasi keuangan pada seluruh organ perusahaan serta menyelenggarakan pengolahan data keuangan secara informatif dan sistematis sesuai dengan pedoman sistem akutansi.
·         Administrasi.
·         Dokumen – dokumen.
·         Bukti-bukti eksternal (external evidence) dengan bukti-bukti yang didapatkan atau disusun oleh akuntan sendiri melalui pengawasan, penelitian dan konfirmasi.
2.      Bertanggung jawab dengan melaksanakan dan membina urusan-urusan perencanaan analisa dibidang keuangan serta membuat laporan-laporan tentang keadaan keuangan perusahaan.
3.      Bertanggung jawab dengan merumuskan soal anggaran  tahunan perusahaan.
Kewajiban dan wewenang :
1.      Memberikan saran-saran dan membuat evaluasi laporan agar dapat memberikan tanggapan kepada pimpinan, mengenai cara pemecahan keuangan perusahaan.
2.      Mencari dan membuat hubungan-hubungan langsung maupun tidak langsung dengan sumber-sumber keuangan diluar perusahaan seperti Bank Finance sysdiute dan lain-lain.
3.      Meneliti dan menilai apakah pelaksanaan dari pada sistem akuntansi keuangan dan operasional.
4.      Membuat tata cara kerja administrasi keuangan yang effisien dan effektif untuk menunjang aktifitas-aktifitas perusahaan dan pengembangannya secara menyeluruh serta mengadakan pengarahan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
5.      Mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan dari sistem administrasi keuangan secara konsisten.
6.      Membuat laporan kegiatan perusahaan, mengenai keuangan kepada presiden direktur secara periodik (per triwulan) dalam hal hasil yang telah dicapai.
7.      Memberikan persetujuan dan pengesahan dalam setiap pengeluaran uang kas dalam batas tertentu sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.
8.      Bersama dengan BoD lainnya membuat rencana anggaran perusahaan setiap tahun serta target-target yang akan dicapai perusahaan.

d.      Direktur Konstruksi

Tugas dan tanggung jawab :

1.      Bertanggung jawab untuk mengembangkan dan mengerahkan sistem-sistem prosedur, policy rencana serta program dalam divisi konstruksi.
2.      Bertanggung jawab atas tercapainya target yang telah ditentukan perusahaan dalam bidang konstruksi.
Kewajiban dan Wewenang :
1.      Mempersiapkan, mengkoordinasi, merencanakan, memonitor dan mengendalikan semua kegiatan-kegiatan dalam bidang konstruksi.  
2.      Menjaga dan mengatur agar supaya pelaksanaan konstruksi yang menyangkut pada jadwal pelaksanaan proyek maupun masalah biaya yang timbul dilapangan maupun di pusat.
3.      Membuat evaluasi prestasi yang dihasilkan oleh divisi konstruksi serta memberikan pengarahan – pengarahan dan koordinasi yang baik disemua jajaran divisi konstruksi.
4.      Menetapkan rencana – rencana dan  prosedur kerja serta menentukan struktur organisasi proyek yang disesuaikan dengan kebutuhan dan keadaan perusahaan untuk mencapai target perusahaan.
5.      Menjaga dan mengontrol administrasi konstruksi.
6.      Bersama – sama BOD lainnya melaksanakan :     
·         Merencanakan, mengembangkan dan hasil yang ditargetkan oleh perusahaan secara keseluruhan.
·         Memberikan informasi untuk proyek-proyek yang akan dan yang sedang berjalan tentang kondisi proyek, work schedule, work progress, invoice dan biaya proyek lainnya.    

e.       DirekturAdministrasi/Personalia

Tugas dan tanggung jawab :
1.      Bertanggung  jawab dengan melaksananakan dan membina urusan –urusan perencanaan dan analisa dibidang umum.
2.      Bertanggung  jawab dengan merumuskan soal anggaran baik untuk keperluan pimpinan, pegawai atau perusahaan.
3.      Mengembangkan  dan  mengarahkan Fungsi   Business   Service    seperti pengiriman surat, penerimaan surat, filling, reproduksi, office equipment, hubungan dengan supplier/customer, pemeliharaan kendaraan pusat, pengawasan dan pengadaan inventaris kantor, administrasi personalia kepegawaian, mobilisasi, pengurusan formalitas dan lain – lain.      
4.      Memelihara semua fasilitas yang dimiliki perusahaan. Menangani seluruh  perjanjian – perjanjian    dengan  pihak  lain yang berhubungan   dengan office management.         
5.      Mengembangkan dan mengarahkan sistem dan prosedur administrasi maupun pengorganisasian dan koordinasi dari semua sistem yang ada dalam perusahaan terkecuali prosedur sistem ISO 9002 yang ditangani oleh representatif manajer.
6.      Bertanggung  jawab  terhadap tugas – tugas yang  berhubungan dengan kepersonaliaan/kepegawaian.
7.      Menegakkan disiplin peraturan kerja perusahaan yang sesuai dengan yang tertuang dalam peraturan/SK Perusahaan            .
Kewajiban dan wewenang :
1.      Membuat tatacara kerja administrasi yang effisien dan effektif untuk menunjang aktifitas – aktifitas perusahaan dan pengembangannya secara menyeluruh serta mengadakan pengarahan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
2.      Merencanakan, menyusun, menyelenggarakan dan membina aktivitas umum pada semua organ perusahaan untuk membantu pimpinan dan penelitian segi operasi perusahaan.
3.      Menilai dan memberi laporan mengenai tujuan perusahaan dan menentukan mulai berlakunya ketentuan – ketentuan, kebijaksanaan – kebijaksanaan struktur organisasi dan tata cara untuk mencapai tujuan tersebut.
4.      Memberi laporan kepada instansi pemerintah dalam segala hal mengenai masalah – masalah perusahaan dan perburuhan.
5.      Melaksanakan perlindungan atas harta kekayaan perusahaan.
6.      Memimpin  pegawai  staff  administrasi umum dalam melaksanakan    tugas-tugas kepegawaian, umum dan administrasi serta manajemen perusahaan.
7.      Menghubungi dan membicarakan dengan semua pimpinan dan melaksanakan operasi perusahaan yang berkaitan dengan pekerjaan staff administrasi umum.
8.      Membantu pimpinan untuk menetapkan keputusan dengan menyusun rencana kerja, rencana kebijaksanaan, sistem dan prosedur dalam mencapai tujuan keperusahaan.
9.      Membentuk keseragaman untuk menilai hasil kerja terhadap pelaksanaan rencana kerja, kebijaksanaan sistem dan prosedur, serta membantu pimpinan dalam melaksanakan perumusan dan penilaian hasil kerja.

f.       General Manager AdministrasidanPersonalia

Dalambidangpersonalia :

1.      Bersama direktur umum / BOD membuat Job Description beserta evaluasinya dari semua aparat/staff berdasarkan kebutuhan struktur  organisasi kerja perusahaan. (S.O.K.P).
2.      Mengangkat, memberhentikan pegawai/staff permanen (Tetap)  sesuai dengan kebutuhan dan kualitas S.O.K.P dengan persetujuan  direktur terkait.
3.      Menerbitkan surat keputusan pengangkatan, pemutusan karyawan.
4.      Membuat, menyusun dan menyiapkan data dan informasi seluruh pegawai perusahaan secara sistematis dan konsisten.
5.      Bersama GM divisi lain membuat evaluasi reward and punisment dan rotasi seluruh pegawai perusahaan untuk kelanjutan karir pegawai.
6.      Menyusun dan membuat formulir pelatihan untuk karyawan secara berkala dan sistimatis berdasarkan usulan dari masing – masing divisi.
7.      Menyediakan/menyiapkan sumber daya manusia untuk kebutuhan proyek.
8.      Menyusun dan membuat peraturan kerja perusahaan, termasuk diantaranya :
·         Peraturan gaji, tunjangan – tunjangan dan pajaknya.
·         Peraturan perjalanan dinas.
·         Peraturan disiplin kerja, cuti dan lain – lain.
Berdasarkan/berpedoman kepada UU Ketenagakerjaan Indonesia/kukum perburuhan Indonesia, kemudian meminta persetujuan direktur utama/BOD untuk melaksanakan Peraturan Kerja tersebut.
Dalam bidang rumah tangga kantor/office management :
1.      Mengawasi, mengatur dan memelihara kegiatan di kantor.
2.      Membuat peraturan – peraturan Keamanan/Kebersihan kantor termasuk diluar jam kerja.
3.      Mengawasi dan memelihara seluruh aset – aset perusahaan.
4.      Mengatur lay out ruang kerja kantor sehingga dapat menciptakan kenyamanan, kebersihan, kerapihan kerja kantor agar dapat mencapai efisiensi kerja yang maksimum.
5.      Bertanggung jawab serta menjaga kerahasiaan arsip – arsip kepersonaliaan di perusahaan (serta registrasi/distribusi surat – surat korespondensi kantor).
 Dalam bidang general affair :
1.      Mengurus perijinan dan prosedur – prosedur pemerintah dan badan –      badan
lainnya yang menunjang dan dipergunakan untuk seluruh kegiatan perusahaan.
2.      Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kendaraan dinas perusahaan yang stand by di pusat dan kendaraan inventaris direksi serta pengurusan surat – suratnya.

g.       General Affair Manager :

Tugas dan tanggung Jawab :
1.      Bertanggung jawab atas administrasi/pengurusan ijin – ijin perusahaan terhadap badan – badan Pemerintahan.
2.      Bertanggung jawab atas administrasi peraturan – peraturan yang berhubungan dengan bidang usaha perusahaan.
3.      Bertanggung jawab atas administrasi/pengurusan asuransi kendaraan inventaris perusahaan.
4.      Bertanggung jawab atas administrasi pinjaman kendaraan inventaris perusahaan.
5.      Bertanggung jawab atas administrasi, pengurusan tiket – tiket pegawai yang berangkat ke luar kota/daerah beserta paspor, visa, ijin – ijin lainnya yang berangkat ke luar negeri (tugas proyek dan perjalanan dinas).
6.      Bertanggung jawab atas administrasi/pengurusan penjemputan dan pengantaran tamu – tamu perusahaan.
7.      Melaksanakan tugas – tugas umum lainnya yang sewaktu – waktu dimandatkan oleh pimpinan, yang berhubungan dengan perusahaan.

h.      ManajerPersonalia

Tugas dan tanggung Jawab :
1.      Melaksanakan administrasi recruitment, pengangkatan, pengembangan, promosi, pemutasian, formalitas dan pemberhentian pegawai.
2.      Melaksanakan atas program pelatihan untuk karyawan.
3.      Melaksanakan administrasi arsip biodata pegawai tetap dan kontrak/skilled labour.
4.      Melaksanakan  administrasi umum personalia pusat dan proyek.
5.      Melaksanakan dan mengawasiadministrasiabsensipegawai.
6.      Melaksanakan administrasi uang makan siang dan transport pegawai.
7.      Melaksanakan administrasi kerja lembur pegawai
8.      Melaksanakan administrasi pinjaman uang pegawai.
9.      Melaksanakan ijin meninggalkan pekerjaan pegawai.
10.  Melaksanakan administrasi cuti pegawai.
11.  Melaksanakan administrasi data pegawai untuk dipergunakan dalam proposal – proposal perusahaan.
12.  Melaksanakan administrasi Surat Perjanjian Kerja pegawai kontrak/Skilled labour.
13.  Melaksanakan administrasi standar upah pegawai kontrak/skilled labour.
14.  Melaksanakan administrasi mobilisasi pegawai tetap dan kontrak ke proyek.
15.  Melaksanakan administrasi data alokasi pegawai tetap dan kontrak/skilled labour.
16.  Melaksanakan administrasi data evaluasi personil pegawai tetap dan kontrak/skilled labour.
17.  Mengatur dan memelihara hubungan dengan organisasi buruh dan instansi – instansi yang menyangkut masalah ketenagakerjaan.
18.  Melaksanakan tugas – tugas kepersonaliaan lainnya yang sewaktu – waktu dimandatkan oleh pimpinan yang berhubungan dengan perusahaan

i.        Finance dan Accounting General Manager

Dalam bidang administrasi keuangan :
1.      Bersama – sama dengan general manager keseluruhan menyusun dan mengatur overall budget perusahaan diseluruh bidang usaha.
2.      Turut mengawasi dan mengatur kelancaran dalam melaksanakan overall budget yang telah dibuat dan disepakati oleh semua bagian/divisi.
3.      Membantu, mempersiapkan kebutuhan – kebutuhan Board of Director dalam menghadapi perundingan dengan pihak bank, lembaga keuangan dan pihak ketiga lainnya, dalam masalah pengadaan keuangan dan fasilitas – fasilitas lainnya untuk kepentingan perusahaan.

j.        ManajerKuangan

Tanggungjawabdanwewenang :

1.                  Menyiapkanrencana – rencanakeuangandanrencanapengadaankeuanganuntukpembiayaanproyek – proyek, proposal danlain – lain.
2.                  Mengawasipenyelenggaraan, penerimaan, pengumpulan. Penyimpanandanpenyalurandanamelaluikasdan Bank sesuaidenganketentuan yang berlakudalamperusahaan.
3.                  Menyusunlaporan yang menggambarkanperputarankeuanganpadakasdan bank.
4.                  Memberitahukandanmembuatlaporankeuangankepadafinance & accounting general manageruntukkepentinganBoDmengenaikeadaankashariandankeadaankeuanganperusahaan.
5.                  Mengawasipelaksanaanadministrasigajidanupahtermasukperhitunganpajakpendapatanpegawai.
6.                  Mencocokansemuaakun bank baik di Jakarta maupun di luar Jakarta yang masukdalamlingkaranperusahaan.
7.                  MenyetorkanPph 21 danpajaklainnyadanmelaporkankepadainstansipajaksetiapbulannyasesuaikebutuhan.
8.                  Menganalisajumlahsisatagihan yang belumditerimadaripemilik/pemberiproyek, baiktagihanprogressmaupunkebutuhan.
9.                  Menyiapkan invoicesesuaidenganwork progress yang diterimadariProyek (Site Manager).

k.      Manajer Akunting

Tugas, tanggungjawabdanwewenang :

1.                  Mengkoordinirpekerjaanpembukuan.
2.                  Menyusunlaporankeuangansesuaidengankebutuhandantepatpadawaktunyasertamembantupihakakuntanpublikdalammenyusunlaporankeuangan.
3.                  Membuatanalisaaeuangansecaraberkalauntukdilaporkankepadapimpinan yang meliputi :
a.                   Likuidasiyaitukemampuanperusahaanuntukmembayarhutang – hutangjangkapendek.
b.                  Solvabilitasyaitukemampuanperusahaanuntukmembayarhutang – hutangjangkapanjang.
c.                   Rentabilitasyaitukemampuan Perusahaan untukmembayarperolehankeuntungan (profit)
·         Analisabiaya.
·         Analisapendapatan.
·         Analisapenjualan.
·         Analisamengenaiperputaranpiutang
·         Bertanggungjawabterhadapkerahasianpembukuanuntuktidakmenyampaikannyakepadapihakluar, tanpapersetujuandaripimpinan Perusahaan.
·         Mengurusdanmelaporkanpajaktahunandanmenyelesaikanpermasalahanperpajakan.

l.        General ManagerKonstruksi

Tugas, wewenangdantanggungjawab :

1.                  BertanggungjawabatasperhitunganTechnical Inquiry yang diterimadaridivisi marketing.
2.                  Memberikanhasilperhitunganaktualdaribiaya material danpemakaiannyakepadaBoard of Director.
3.                  Bertanggungjawabatas study kelayakanInquiry yang diterima.
4.                  BersamaSales Inchargebertanggungjawabataskajiulangkontraksebelum di setujuiolehBOD.
5.                  Bersama – samadivisi marketing /Sales In chargememilihProject Manager.
6.                  Bertanggungjawabatastimpelaksanaanproyek.
7.                  Bertanggungjawabatas proses persiapan/pelaksanaanproyek yang meliputi
·         RencanaAnggaranBiayaProyek.
·         Produktifitaskerjakaryawanproyek.
·         Mutupekerjaanproyek.
·         Pembiayaanproyek.
·         Bersama-samadivisikeuanganmemantaupembayaran  Invoicedari Client.
8.                  Bertanggungjawabataslaporanakhirseluruhaspekpelaksanaanproyek.
9.                  Bertanggungjawabatasadministrasikonstruksi.
10.              Bertanggung jawab atas proses kerja pada divisi konstruksi.

m.    Manajer Estimator

Tugas, wewenangdantanggungjawab :
1.                  MempelajarikelengkapanInquiry.
2.                  MelaksanakanperhitunganInquiry.
3.                  Bersama – samastafkonstruksi yang lain mempersiapkan/membuat  proposal, mulaidarimemilah – milahisidokumen tender hinggamendapatnilaiaktualdaribiaya material danpemakaiannyadandiajukanoleh GM Konstruksi.
4.                   Melaporkan seluruh aktifitas kerja kepada GM Konstruksi    .          

n.      ManajerPerencanaandanPenjadwalan

Tugas, wewenangdantanggungJawab :

1.                  Menyusunanrencanapelaksanaanproyek.
2.                  Menyusunanrencanaanggaranbiayaproyek.
3.                  Melaksanakankajiulang schedule proyekdanmemperbahuruinya.
4.                  Melaporkan segala aktifitas kerja secara periodik ke GM Konstruksi.

o.      Manager Pembelian

Tugas, wewenangdantanggungJawab :
1.                  MelaksanakanprosedurseleksidanevaluasiDaftar Supplier.
2.                  Melaksanakanprosedurpembelian.
3.                  Memberikaninformasihargakepada estimator dalamperhitungan tender.
4.                  Bertanggungjawabatas data teknikal material.
5.                  Membuatlaporanke GM Konstruksisecaraperiodiksegalaaktifitaskerja yang dilakukan.

1.2    STRUKTUR ORGANISASI LAPANGAN

a.         Project Manager

Tugas, wewenangdantanggungjawab :
1.             Menyusunrencanaindukpelaksanaanproyek yang mencakup :Scope of Work,Bill of Quantity, Bill of Material/MTO, Overall Work Schedule, Manpower Mobilization Schedule, Equipment Mobilization Schedule, Material Mobilization Schedule, Temporary Facilities Plan, Project Organization Chart, Safety & Security Plan.
2.             Mengidentifikasikebutuhan material ataualatkerja yang akandigunakan di proyekberdasarkanrencanaindukproyek.
3.             MenyerahkandaftarBill of Quantity  kepada Manager Pembelian.
4.             Bersama – samaProject Control Managermenyusunrencanaanggaranbelanjaproyek.
5.             Menerima RABP yang telahdisetujuioleh BOD untukdilaksanakan.
6.             MengadakanPrekick of MeetingdanKick of Meetingbersama-samatimpelaksanaproyek.
7.             Menyerahkansalinanrencanakerjalapangan yang dibuatoleh site manager kepada GM Konstruksidan GM Adm/Personalia.
8.             Menyerahkankan dokumen proyek kepada Site Manager.
9.             Bertanggungjawabatas proses pelaksanaanproyek.
10.         Membantu Sales Inchargedalamhubungannyadengan Client.Melaporkan segala kegiatan proyek ke GM Konstruksi.
b.             Site Manager
1.             Menerimarencanaindukpelaksanaanproyek.
2.             Menyusunrencanakerjalapangan yang meliputi :Construction Work Schedule, Manpower Mobilization plan, Equipment Mobilization plan, Material Mobilization plant.
3.             Bersama – samaProject ManagermengadakanPre Kick off MeetingdanKick off Meeting.
4.             Mengajukanrencanakerjalapangankeklien.
5.             Memberitahukanjadwalkeberangkatanseluruh staff keklien.
6.             MempersiapkanTemporary Facilities dan Messuntukseluruhkaryawanproyek.
7.             Mengadakanrapatkoordinasidengan client.
8.             Presentasipekerjaankonstruksi.
9.             Mengusahan ijin – ijin kepada instansi yang berwewang.
10.         MenyediakanID card (Badge) kepadakaryawanproyek.
11.         MenerimaWorking InstructiondariklienuntukmendistribusikannyakeConstruction Manager danmanajerperencanaandanpenjadwalan.
12.         Mengadakan rapat koordinasi dengan tim proyek secara teratur.
13.         Bertanggung jawab atas alat dan meterial selama di Proyek
14.         MemeriksadanMelaporkanMonthly Construction Progress ReportkekliendanProject Manager.
15.         MemeriksadanmempelajarisertamengesahkanMonthly Progress Report darimanajerperencanaandanpenjadwalan.
16.         Melaksanakanpenagihan/Invoice keklien.
17.         Melaporkansegalakegiatanpersiapankekliendan Project Manager secaraperiodik.
c.              Kepala Lapangan
  1. Mengkoordinir bagian-bagian di bawahnya dan menjamin pelaksanaan pekerjaan sesuai spesifikasi yang ditentukan oleh pihak pengguna jasa serta mengoreski bila adareview design,
  2. Mengkoordinir pelaksanaan penyelesaian keluhan pelanggan dan bertanggungjawab terhadap pelaksanaan penyelesaian produk yang tidak sesuai,
  3. Mendata perubahan-perubahan pelaksanaan terhadap kontrak,
  4. Melakukan tindakan koreksi dan pencegahan yang telah direkomendasi pengendalian sistem mutu,
  5. Menghentikan pelaksanaan pekerjaan yang tidak memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan,
  6. Membuat laporan-laporan yang telah ditetapkan perusahaan dan laporan-laporan lain yang berhubungan dengan bidang tugasnya,
  7. Berkoordinasi dengan pihak konsultan supervisi, aparat setempat, utamanya pihak direksi PU serta menyelesaikan masalah-masalah teknis lapangan dengan pengawas,
  8. Membantu bidang administrasi kontrak untuk memeriksa dan menyetujui tagihan upah mandor, sub kontraktor, dan sewa alat yang berhubungan dengan prestasi fisik lapangan serta mengajukan request ke direksi proyek sebelum pekerjaan dimulai termasuk koordinasi dengan konsultan supervisi.
b.   Tanggung Jawab
  1. Menetapkan sasaran mutu,
  2. Memimpin setiap pertemuan,
  3. Melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait dilokasi proyek,
  4. Memberikan persetujuan atas permintaan kebutuhan proyek ke kantor pusat/ cabang
d.                  Pelaksana
  1. Menyimpan gambar kerja dengan baik, tidak boleh merubah/mencoret tanpa seizin atasan langsung,
  2. Melaksanakan pekerjaan dengan konsisten sesuai dengan rencana mutu proyek (instruksi kerja), speksifikasi teknis dari pelanggan, dan gambar kerja yang diterimanya dengan mengarahkan tukang/sub kontraktor dan pekerjanya hingga didapat pekerjaan yang bermutu, tepat waktu, dan biaya yang seefisien mungkin,
  3. Melaksanakan tindakan koreksi dan pencegahan,
  4. Membuat dan melaksanakan detail program kerja berdasarkan program harian/mingguan/bulanan yang adan serta melaporkan prestasi kerja ke kepala proyek,
  5. Membuat opname prestasi pekerjaan bersama-sama kepala proyek dan sub kontraktor (bila ada) yang bersangkutan untuk keperluan tagihan dan lain-lain,
  6. Menyelenggarakan pencatatan-pencatatan atas tindakan yang telah dikerjakan baik qualitatif maupun quantitatif untuk dapat membuat laporan mingguan mengenai:
1.                  Pemakaian bahan, mesin-mesin/alat-alat dalam pekerjaan yang sedang dilaksanakan,
2.                  Penggunaan persekot karya yang dipercayakan kepadanya,
3.                  Ihktisar upah dan hari perkerjaan,
4.                  Kemajuan pekerjaan yang sedang dilaksanakan.
5.                  Mengumpulkan bukti-bukti penerimaan/pengeluaran tertulis akibat bahan/ material, alat, dan keperluan lainnya kepada kepala proyek sehingga pertanggungjawaban akan terlihat di dalam cash flow perusahaan.
e.       Kepala Logistik
1.      Melakukan pembelian barang langsung/alat, sesuai dengan tingkatan proyek dengan mengambil pemasok yang sudah termasuk dalam daftar pemasok terseleksi dan atas persetujuan direktur perusahaan,
2.      Menyediakan tempat yang layak dan memelihara dengan baik barang langsung maupun barang/alat yang dipasok pelanggan termasuk memberi label keterangan setiap barang,
3.      Bertanggung jawab terhadap cara penyimpanan barang dan mencatat keluar masuknya barang-barang yang tersedia di penyimpanan/gudang,
4.      Membuat/menyusun laporan yang telah ditetapkan perusahaan dan laporan lainnya yang berhubungan dengan bidang tugasnya,
5.      Membuat berita acara penerimaan/penolakan bahan/material setelah pengontrolan kualitas (oleh quality control) dan kuantitas.
6.      Selalu berkoordinasi dengan bagian teknik dan pelaksana dalam pengiriman bahan/material termasuk berkoordinasi ke pihak direksi PU serta mengamankan aktiva perusahaan berikut bukti-bukti kerjanya.
f.       Kepala Administrasi
5.      Tugas pelaksana adminstrasi keuangan yaitu         :
6.      a.            Mempersiapkan daftar biaya berkaitan dengan rancangan dalam bentuk batas biaya dan target biaya untuk setiap bagian pekerjaan.
7.      b.            Menyelenggarakan sistem administrasi umum dan teknis dalam rangka memperlancar pengelolaan proyek.
8.      c.             Membuat pembukuan arsip-arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek.
9.      d.            Melaksanakan pengendalian biaya selama pelaksanaan proyek.

1.3    RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB)
Rencana Anggaran Biaya adalah suatu bangunan atau proyek adalah perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah,serta biayabiaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek. Anggaran biayamerupakan harga dari bahan bangunan yang dihitung dengan teliti, cermat dan memenuhi syarat